jejakmasalalu68.blogspot.com © Setelah berabad-abad lamanya, jejak
peristiwa maha dahsyat itu ternyata dapat ditelusuri kembali.
Mayoritas umat Muslim tentu pernah mendengar kisah umat Nabi Hud
AS, kaum 'Aad, yang ditimpa azab Allah SWT. Dikisahkan kaum 'Aad merupakan kaum
yang durhaka kepada Allah dengan menjadi kaum yang pertama kali menyembah
berhala setelah peristiwa banjir besar dan luluhlantaknya umat manusia kafir
pada masa Nabi Nuh AS.
Kisah tentang kaum 'Aad ini bahkan tertuang jelas dalam Al-Quran
antara lain surat Al-A'raaf dan surat Hud. Dalam Quran diceritakan, Nabi Hud AS
sengaja diutus Allah untuk menyelamatkan kaum 'Aad dari kebodohan dan
kesesatan.
Namun sekeras apapun usaha Nabi Hud AS, mereka tetap tidak mau
mengakui Allah sebagai Tuhan. Kaum 'Aad bahkan 'menantang' Allah untuk segera
mendatangkan azab pada mereka.
Hingga akhirnya, 'tantangan' tersebut terjawab. Dalam Quran surat
Al-Haqqah dijelaskan, Allah mendatangkan azab yang dahsyat pada kaum 'Aad. Azab
tersebut berupa angin yang sangat kencang. Saking kencangnya, angin tersebut
lalu memutar kepala-kepala mereka hingga putus dan yang tersisa hanya
jasad-jasad tanpa kepala.
Beberapa dari mereka lari mengungsi ke gua-gua dan gunung-gunung
karena rumah-rumahnya telah hancur. Namun kemudian Allah mengutus angin
Al-Aqim, yakni angin panas yang disertai nyala api untuk membinasakan mereka.
Alhasil tak ada bentuk kehidupan yang tersisa. Negeri kaum 'Aad musnah
seketika.
Namun setelah berabad-abad lamanya, jejak peristiwa maha dahsyat
itu ternyata dapat ditelusuri kembali. Sejumlah ulama, ahli tafsir hingga ahli
geografi melakukan penelitian dan mendapati bahwa dahulu kaum 'Aad tinggal di
sebuah wilayah bernama Haqf. Haqf berarti 'pasir yang miring'. Kini, wilayah
tersebut bernama Zhaafar dan merupakan bagian dari negara Yaman yang berbatasan
langsung dengan Oman.
Adapun peninggalan-peninggalan kaum 'Aad memang telah musnah
tertimbun pasir. Namun adanya penggalian dan penelitian arkeologi sejak tahun
1980-an hingga 2000-an berhasil menemukan sisa-sisa bangunan yang dianggap
peninggalan kaum 'Aad.
Bangunan ini ditemukan terkubur di padang pasir ar-Rub'u al-Khali
di wilayah Zhaafar, 150 km sebelah utara Kota Shalabah, selatan kerajaan Oman.
Penemuan tersebut membuktikan kebenaran kisah kaum 'Aad dalam Al-Quran.
¤ Muliakanlah orangnya
¤ Yang belum menemukan jodoh semoga lekas dipertemukan
¤ Yang belum mendapatkan keturunan semoga cepat mendapatkannya
¤ Semoga tergerak hatinya untuk bersedekah
¤ Entengkanlah kakinya untuk melangkah ke masjid
¤ Bahagiakanlah keluarganya
¤ Luaskan rezekinya seluas lautan
¤ Mudahkan segala urusannya
¤ Kabulkan cita-citanya
¤ Jauhkan dari segala Musibah, Penyakit, Prasangka Keji
¤ Jauhkan dari segala Fitnah, Berkata Kasar dan Mungkar.
Aamiin ya Rabbal'alamin
Salam untuk istri :
'Siti nurjanah'